Cara Mengganti Air Radiator Mobil Avanza
Radiator merupakan salah satu komponen penting dalam sistem pendinginan mesin mobil. Fungsi utamanya adalah menjaga suhu mesin agar tetap stabil dan tidak mengalami overheat yang dapat merusak mesin.
Bagi pemilik Toyota Avanza, mengganti air radiator secara rutin sangat dianjurkan agar mesin tetap bekerja optimal dan awet. Berikut ini adalah panduan lengkap cara mengganti air radiator mobil Avanza dengan mudah dan aman.
Mengapa Harus Mengganti Air Radiator?
Air radiator yang sudah lama digunakan biasanya berubah warna menjadi keruh dan kehilangan kemampuan pendinginnya.
Jika dibiarkan, hal ini dapat menyebabkan mobil sering mengalami overheat dan menimbulkan kerusakan pada mesin.
Oleh karena itu, mengganti air radiator secara rutin, misalnya setiap 20.000 hingga 30.000 km, sangat penting untuk menjaga performa mobil.
Persiapan Sebelum Mengganti Air Radiator
Sebelum mulai mengganti air radiator, pastikan mesin mobil dalam kondisi dingin untuk menghindari risiko luka bakar akibat air radiator panas.
Siapkan juga alat-alat seperti kunci pas, wadah penampung air radiator bekas, dan air radiator baru atau cairan pendingin (radiator coolant) yang berkualitas.
Anda bisa mendapatkan air radiator dan perlengkapan lainnya di toko sparepart mobil terdekat.
Langkah-langkah Mengganti Air Radiator Mobil Avanza

1. Buka Tutup Radiator dan Buang Air Radiator Lama
Buka tutup radiator yang terletak di bagian atas mesin. Cari baut pembuangan air radiator di bagian bawah radiator dan buka baut tersebut untuk menguras air radiator lama. Biarkan air mengalir keluar hingga habis.
Agar semua air dalam sistem pendingin keluar, nyalakan mesin sebentar saat proses ini berlangsung, lalu matikan kembali.
2. Pasang Kembali Baut Pembuangan
Setelah air radiator lama habis terkuras, pasang kembali baut pembuangan dengan rapat agar tidak terjadi kebocoran saat mengisi air radiator baru.
3. Isi Air Radiator Baru
Isi radiator dengan air bersih atau cairan radiator coolant hingga penuh.
Jika mobil Avanza Anda memiliki baut pembuangan angin (bleed valve), buka baut tersebut agar udara dalam sistem dapat keluar saat pengisian air radiator.
Setelah air mulai keluar dari baut pembuangan angin, tutup kembali baut tersebut.
4. Nyalakan Mesin dan Periksa Level Air Radiator
Nyalakan mesin dan biarkan hingga suhu mesin mencapai setengah pada speedometer. Hal ini bertujuan agar air radiator mengalir sempurna ke seluruh sistem pendingin.
Periksa kembali level air radiator dan tambahkan jika diperlukan hingga mencapai batas maksimal. Setelah itu, tutup rapat tutup radiator.
5. Periksa Sistem Pendinginan
Setelah mengganti air radiator, perhatikan apakah ada kebocoran atau tanda-tanda lain yang menunjukkan masalah pada sistem pendinginan.
Jika mobil sering mengalami overheat meskipun air radiator sudah diganti, sebaiknya lakukan pemeriksaan lebih lanjut atau konsultasi ke bengkel profesional.
Tips Merawat Radiator Avanza
Ganti air radiator secara rutin sesuai rekomendasi pabrikan atau ketika air sudah berubah warna menjadi keruh.
Gunakan cairan radiator yang berkualitas untuk mencegah kerusakan dan kerak pada sistem pendingin.
Periksa kondisi selang radiator dan pastikan tidak ada kebocoran yang dapat menyebabkan penurunan performa pendinginan.
Jika terjadi kebocoran pada radiator, segera lakukan perbaikan karena biaya servis radiator mobil bocor bisa lebih mahal jika dibiarkan lama.
Kesimpulan
Mengganti air radiator mobil Avanza tidaklah sulit dan bisa dilakukan sendiri di rumah dengan mengikuti langkah-langkah yang benar. Proses ini penting untuk menjaga suhu mesin tetap stabil dan mencegah kerusakan akibat overheat.
Jika Anda membutuhkan perlengkapan seperti air radiator atau alat lainnya, kunjungi toko sparepart mobil terpercaya untuk mendapatkan produk yang sesuai dan berkualitas.
Jangan lupa juga untuk melakukan pengecekan berkala agar sistem pendingin mobil selalu dalam kondisi prima dan menghindari biaya servis radiator mobil bocor yang tidak diinginkan.
Dengan perawatan yang tepat, mobil Avanza Anda akan tetap awet dan performanya optimal di berbagai kondisi jalan.