3 Keutamaan Wakaf, Ibadah Sosial yang Pahalanya Terus Mengalir

Keutamaan wakaf punya dampak sosial yang sangat penting dalam pembangunan dan peradaban masyarakat. Khususnya masyarakat muslim.

Oleh sebab itu, di era tenologi informasi sekarang, amalan ini sudah selayaknya mendapatkan perhatian spesial sebagai target ibadah sosial sehari-hari.

Sebagai seorang muslim, sangat penting melek teknologi dan memanfaatkan media beramal seperti zakat, infaq, sedekah, termasuk wakaf. Lewat situs yang menjembatani amal jariyah ini, sedekah jadi mudah, zakat infak dan wakaf makin praktis.

Nah, salah satu platform yang mewadahi penyaluran zakat, infaq, dan wakaf yang terpercaya dan mudah saat ini yaitu Jadiberkah.id yang sekarang menjadi berkah-ihsan.sirkel.id. Situs yang berada dalam pengelolaan Bank Syariah Mandiri.

Namun, sebelum Teman-teman memutuskan untuk beramal jariyah secara mudah di platform Jadiberkah.id, perlu sekali mengingat kembali apa saja keistimewaan wakaf.

3 Keutamaan Wakaf yang Sangat Besar

Wakaf sendiri menurut bahasa Arab berasal dari kata “waqafa” yang artinya menahan, berhenti, diam, atau tetap berdiri. Sedangkan menurut istilahnya adalah menahan harta untuk kesejahteraan umat.

Ada beberapa pendapat mengenai hukum wakaf. Namun, umumnya ulama berendapat bahwa wakaf artinya seseorang menyalurkan hartanya untuk fasilitas umum dengan mengharapkan pahala dari Allah dan status hartanya menjadi milik Allah.

Umpamanya seseorang memberikan kebun di belakang pesantren supaya hasil kebunnya dimanfaatkan oleh para santri. Semua hasil bumi dari kebunnya adalah hak para santri dan pengelola kebun.

Sementara ada pendapat bahwa tanah wakaf seperti ini bisa diwariskan kepada keturunan yang wakaf dan ada juga yang berpendapat tidak bisa.  

Namun, dalam skala kecil, saat ini wakaf bisa kita lakukan dengan sistem patungan lewat media online dengan memberikan nominal uang. Jumlahnya sesuai kemampuan masing-masing.

Siapapun bisa beribadah tanpa harus menunggu kaya raya atau punya tanah dan harta melimpah. Semua orang yang punya keinginan bermal jariyah, bisa memperoleh pahala dan manfaatnya.

Lalu, apa saja keutamaan wakaf dalam agama Islam? Dalam situs Jadiberkah dengan alamat berkah-ihsan.sirkel.id menyebutkan bahwa di antara keistimewaannya antara lain:

Menjadi Sarana Sosial yang Bermanfaat

Harta yang diwakafkan murni dapat menjadi sumbangsih bagi ummat. Harta tersebut tidak lagi menjadi hak milk wakif (orang yang wakaf). Status hartanya adalah milik Allah sehingga kepemilikan wakif sudah terhapus.

Artinya, harta itu bisa dimanfaatkan untuk kesejahteraan banyak orang. Baik selamanya atau dalam jangka waktu tertentu.  

Apabila harta itu dalam bentuk bangunan madrasah, masyarakat tidak perlu lagi kebingungan mencari sumber pemasukan untuk mendirikan tempat mengaji. Jika wakaf dalam bentuk kebun, maka hasilnya bisa menjadi nilai jual yang menunjang pangan bagi orang-orang yang membutuhkan.

Pahala yang Tidak Akan Terputus Walau Sudah Meninggal

Sebagaimana kita tahu, wakaf punya manfaat sosial yang terus menerus. Begitu juga dengan pahalanya akan terus mengalir walaupun wakif telah meninggal dunia.

Umpamanya wakif menyumbangkan harta untuk mebangun mesjid. Setelah meninggal, terntunya tempat ibadah tersebut akan menjadi tempat sholat, dzikir, mengaji, hingga tadarrus, dan amalan-amalan lainnya.

Pahala dari ibadah orang-orang di mesjid yang ia bangun akan senantiasan mengalir kepada wakif.

Nabi Muhammad SAW menyampaikan, sebagaimana diriwayatkan oleh Muslim, dari Abu Hurairah:  “Jika anak Adam meninggal, maka amalnya terputus, kecuali dari tiga perkara, sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan anak saleh yang senantiasa mendoakannya.”

Bagaimana? Teman-teman pasti ingin memperoleh pahala yang istimewa seperti itu ya?

Ibadah yang Membangun Peradaban Ummat

Keutamaan wakaf yang tidak kalah istimewa adalah perannya dalam membangun peradaban ummat. Harta yang diwakafkan senantiasa abadi dan terus bermanfaat lintas generasi. Bentuk fisik bangunan, tanah, sumur, atau fasilitas umum lainnya tidak akan berpindah tangan.

Sifat tersebut yang membuat harta wakaf dapat membangun dan memajukan agama. Terutama dalam aspek dakwah, kesejahteraan sosial, menghapus kebodohan, menghapus kesenjangan sosial, dan memberantas kemiskinan.

Budaya berwakaf juga pada akhirnya bisa menjadi jalan untuk menguatkan persatuan umat dan peradaban Islam. Kehadiran pembangunan dari orang-orang yang dermawan, ikhlas hanya mengharap pahala dari Allah akan menjadi kekuatan agama dan negara.

Raih Keutamaan Wakaf Lewat Platform Jadiberkah

wakaf sumur untuk santri
Salah satu wakaf sumur, dari situs Jadiberkah

Sekarang, Teman-teman bisa dengan mudah menyalurkan zakat infak sedekah dan wakaf hanya dari rumah. Kita bisa beramal dan membantu sesama, serta mendapatkan pahala yang besar dengan mudah dan praktis.

Jadiberkah.ID telah bekerja sama dengan lembaga-lembaga Zakat Infaq, dan Wakaf (ZISWAF) yang kredibel di Indonesia. Setiap lembaga yang melakukan kampanye dalam situs ini merupakan lembaga yang telah tercatat dalam Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) dan Badan Wakaf Indonesia (BWI) sebagai pengelola wakaf.

Bagaimana cara menyalurkan wakaf di Jadiberkah.ID?

Teman-teman bisa langsung daftar di situs Jadiberkah dan pilih wakaf yang ingin Teman-teman bantu. Misalnya ingin ikut membangun sumur dan MCK untuk santri di Banten, maka langsung klik “Tunaikan”.

Setelah itu, isi identitas atau bisa dengan mencentang “sebagai Hamba Allah” jika ingin menjaga kerahasiaan diri. Lalu, lalukan pembayaran. Prosedurnya sangat mudah dan nominalnya juga terjangkau, mulai dari Rp. 50.000 sudah bisa beramal.

Jangan lupa ikuti juga media sosial Instagram @jadi.berkah.id untuk dapat lebih banyak informasi dan update kegiatannya.

Nah, itulah keutamaan wakaf yang perlu kita ingat kembali supaya semakin termotivasi untuk ikut andil membantu sesama. Wakaf mendukung pembangunan dan memajukan peradaban ummat. Pahalanya terus mengalir walau sudah menghadap Yang Maha Kuasa.

You May Also Like

Leave a Reply