Gaya hidup yang lebih sehat bisa dimulai dari bijak memilih makanan yang dikonsumsi. Satu tips utamanya adalah menghindari makanan yang digoreng atau yang banyak minyaknya.

Memang secara teori terdengar gampang, namun dalam kehidupan sehari-hari, mencari pilihan makan yang tidak digoreng agak sulit, kalau pun ada rasanya biasanya tidak begitu enak.

Untungnya saat ini telah hadir produk canggih yang bernama air fryer, yaitu alat memasak dan menggoreng modern dengan sedikit hingga tanpa minyak goreng sekalipun. So, Anda tetap bisa menikmati makanan seperti ayam “goreng”, french fries, burger, dll, tanpa khawatir banyak lemak jenuhnya (saturated fat).

Alat ini juga cocok bagi seorang yang sedang diet atau menurunkan berat badan.

Untuk pilihan air fryer, Anda bisa lihat di AturRumah.com. Di sini berbagai air fryer di tes untuk mengolah berbagai macam makanan agar ketahuan seberapa bagus performa alat tersebut.

Kesalahan yang Sering Terjadi Saat Memakai Air Fryer

Sama seperti alat elektronik lainnya, penggunaan air fryer tidak boleh sembarangan karena dapat mempersingkat masa pakai atau umur produk. Nah, untuk menjaga alat ini tetap awet, sebaiknya hindari kesalahan umum berikut:

1. Tidak Memperhatikan Kapasitas

Mau bikin untuk satu keluarga besar dengan porsi yang lebih banyak bisa kok. Namun, harus tetap memperhatikan kapasitas alat penggoreng itu sendiri. Disarankan agar mengisi bahan makanan hanya sampai setengah kapastas saja. Setelah matang, baru bisa memasak yang lainnya.

Ini dikarenakan air fryer menggunakan udara yang panas sehingga membutuhkan ruang yang cukup agar bisa masak secara merata.

Yang dilarang melebihi kapasitas ya, kalau mau bikin sedikit untuk satu porsi tentu boleh. Tinggal sesuaikan waktu memasak dan jangan terlalu lama.

2. Memasukan Makanan Basah

Tidak semua bahan makanan boleh dimasukan dalam alat penggoreng ini, contohnya ikan yang dilumuri tepung basah saja. Memasukan makanan yang basah /creamy tentunya akan meleleh di dalam dan mengotori perangkat.

3. Lupa Memanaskan Air Fryer

Ini hal yang sering sekali diabaikan. Banyak pengguna alat ini ingin cepat, mereka langsung memasukan makanan kedalam keranjang air fryer dan langsung dipanaskan dengan suhu tinggi.

Layaknya menggoreng pakai wajan, alat ini juga perlu dihangatkan. Jika tidak, hasil masakan bisa kurang optimal dan waktu matang bisa jadi lebih lama dari biasa. So, jangan lupa atur penggorengan ke suhu yang sesuai beberapa menit sebelum menempatkan bahan makanan ke dalam keranjang air fryer.

Waktu pemanasan yang efisien adalah sekitar tiga menit, khusus untuk penggorengan udara berukuran sedang pada umumnya. Sedangkan untuk ukuran yang lebih besar, boleh dipanaskan sekitar 5 menit lamanya.

4. Jarang Dibersihkan

Penting untuk membersihkan penggorengan udara, terutama keranjangnya ini setiap setelah digunakan. Adapun hal buruk yang bisa terjadi akibat kurang kebersihan, seperti:

• Air fryer cepat rusak
• Tinggi resiko terkena penyakit karena berkembang biaknya bakteri
• Keluar bau tidak sedap dari perangkat
• Makanan berikutnya bisa cepat basi karena tercampur makanan lama
• Alat penggoreng mengeluarkan asap
• Tampilan penggorengan udara tidak menarik dan cepat memudar (khusus bagian luar)

Layaknya inner pot rice cooker, membersihkan alat elektronik ini juga tidak boleh sembarangan karena dapat merusak lapisan anti lengket. Berikut tipsnya:

1. Cabut stop kontak dan tunggu hingga dingin.
2. Lap bagian dalam menggunakan kain basah lembut atau microfiber. Note: jangan rendam unit inti dalam air karena bisa merusak mesin.
3. Keluarkan alat yang bisa dilepas, contohnya keranjang, wajan, dan pan. Cuci manual menggunakan menggunakan sabun dan spons yang lembut.
4. Jika ada sisa makanan yang sangat lengket dan sangat sulit dibersihkan, rendam alat lepas pasang ini beberapa menit dalam air agar nantinya bisa mengelupas dengan mudah.
5. Gosok halus dan jangan gunakan serabut yang kasar karena dapat merusak lapisan anti lengket.

 5. Meletakan Air Fryer Terlalu Dekat ke Dinding

Saat menggunakan air fryer, jangan taruh terlalu dekat dengan dinding. Sebaiknya, kasi jarak minimal 30 cm dari dinding agar sirkulasi udara di luar dan dalamnya bisa mengalir dengan baik.

Itulah 5 kesalahan yang sering terjadi dalam menggunakan air fryer atau penggorengan udara elektronik yang sangat membantu kebutuhan asupan minim minyak goreng. Meskipun alat ini sangat memudahkan dalam proses memasak, memperhatikan perawatan dan pemakaiannya sangat penting supaya alat ini tetap awet dan hasil masakan tetap maksimal.