MS Learning and Grow, Pilih Karir dengan Aplikasi Tes Sidik Jari

Aplikasi Tes Sidik Jari MS Learning and Grow
Aplikasi Tes Sidik Jari MS Learning and Grow (gambar dari IG @mslearningandgrow)

Halo Teman-teman, saya mau cerita pengalaman saya melakukan tes sidik jari lewat aplikasi MS Learning and Grow. Prosesnya sangat praktis, mudah, dan hasilnya cepat keluar. Plus ada konsultasi langsung dengan psikolog mengenai hasil tes ini. Mau tau bagaimana pengalaman saya? Yuk simak selengkapnya.

Manfaat tes finger print  atau sidik jari ini ada banyak. Nah, salah satunya adalah bisa memberikan gambaran tentang karir yang paling sesuai dengan bakat dan minat kita.

Saya sendiri adalah satu dari sekian banyak orang yang galau soal pilihan karir. Tepatnya ketika dihadapkan dengan keinginan hati terdalam dan persepsi orang sekitar. Terutama perbedaan pandangan dengan suami dan orang tua.

Nah, lewat aplikasi tes finger print ini, jujur saya makin mantap dengan apa yang sedang saya jalani sekarang. Minimal, beban berkurang, bisa memangkas pikiran yang bercabang akibat terbawa perasaan. Lumayan mengurangi tekanan batin, pastinya.

Yuk, Kenalan Dulu dengan MS Learning and Grow

MS Learning and Grow adalah sebuah aplikasi yang memberikan layanan tes genetis melalui sidik jari. Tes ini melihat hubungan antara penggunaan otak yang dominan dengan pola sidik jari setiap pengguna dengan rumus DICS atau singkatan dari Dominance, Influence, Steadiness, dan Conscientious.

Siapapun bisa dites menggunakan aplikasi ini dengan minimal usia 6 bulan atau saat guratan sidik jari sudah terlihat.

Nanti hasilnya dalam bentuk laporan sebanyak 10 halaman yang bisa kita download di aplikasi. Isinya berupa preferensi kerja otak, karakter atau kepribadian, dan minat bakat. Dengan mengenali diri sendiri, MS Learning and Grow bertujuan mengoptimalkan pemberdayaan diri. Keren, kan?

Tes Sidik Jari dengan Klasifikasi Profil Psikologi DISC

Finger print test sudah dipercaya banyak orang untuk menganalisis karakter diri, potensi, minat dan bakat seseorang. Akurasinya mencapai 87% dari hasil penelitian terhadap 350.000 subjek.

Perlu Teman-teman ketahui bahwa di dunia ini tidak ada orang yang sama sidik jarinya. Polanya tidak akan berubah walau sampai dewasa dan tua. Kalupun luka, nanti akan terbentuk lagi dengan pola yang sama. Tes dengan sidik jari mudah diklasifikasikan karena data biometrik yang stabil. Pola dan strukturnya juga teratur. Finger print test tidak akan berubah hanya karena perubahan mood seseorang, kondisi lelah, dan lain-lain.

manfaat tes sidik jari
Tidak hanya untuk urusan karir, manfaat tes sidk jari juga banyak

Aplikasi MS Learning and Grow ini menerapkan teori DISC yang diperkenalkan oleh Dr. William Moulton Marston tahun 1925. Teori ini mengungkapkan bahwa karakter manusia terdiri dari kombinasi empat tipe utama, yaitu Dominance, Influence, Steadiness, dan Conscientious.

Melansir dari situs Akupintar.id tentang kepribadian DISC dalam dunia kerja, Dominance adalah kepribadian yang cenderung berkarakter kuat, suka mengambil risiko, mudah bosan dengan rutinitas, pembuat keputusan, independen, problem solving, menyukai tantangan, dan suka inovasi. Kesukaan karakter ini adalah hal-hal terkait otoritas, tanggungjawab, multi tasking, dan apapun yang membuatnya lebih dominan.

Sedangkan karakter Influence punya ciri khas sebagai orang yang berpengaruh besar terhadap sekitarnya. Kelebihannya ada pada kepercayan diri, antuasisme, optimisme, dan selera humor. Ia adalah orang yang cocok menjadi negosiator handal dan sifat persuasif yang bagus. Orang dengan karakter influence suka popularitas dan tidak suka penolakan.

Selanjutnya, Steadiness adalah orang yang berkepribadian tenang, sabar, dan konsisten. Hanya saja, karakter ini sulit menerima perubahan serta memerlukan waktu yang cukup lama untuk menyesuaikan diri terhadap lingkungan baru. Mereka suka lingkungan yang memberikan rasa aman dengan perubahan yang lambat atau tidak mendadak.

Kemudian, karakter Compliance merupakan pribadi yang sistematis, tekun, teliti, fokus, dan cermat. Mereka cenderung analitis, kritis, suka mengejar kualitas berstandar tinggi dan tugas yang rinci. Oleh sebab itu, orang dengan kepribadian Compliance suka batasan, ada prosedur, dan metode yang jelas.

Dari karakter di atas ada satu yang dominan pada setiap orang. Namun, bisa berkolaborasi dengan karakter lain sehingga menciptakan pribadi yang khas. Nah, saya sendiri sangat penasaran dengan hasil tes sidik jari saya setelah memberikan kesepuluh pola ujung jari saya ini lewat aplikasi MS Learning and Grow.

Sebagai catatan, setiap keribadian tidak ada salah dan benar, baik atau buruk. Setiap karakter memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Dengan mengetahuinya, kita bisa mengoptimalkan potensi diri dan mengatasi kekurangan atau bersahabat dengan itu.

Hasil Tes Sidik Jari Saya dari Aplikasi MS Learning and Grow

Yuhu.. Tiba saatnya hasil tes finger print muncul setelah menunggu beberapa saat. Hasilnya membuat saya mangut-mangut dan lebih kepada bersyukur dan menerima diri apa adanya. Kenapa begitu?

Mungkin karena saya sudah memasuki usia kepala tiga, masa ketika bisa menerima diri sendiri lewat pengalaman panjang. Pernah mengalami insecure terhadap kekurangan diri, kecewa dengan karakter sendiri, hingga akhirnya mulai memaklumi dan menerima.

Namun, bagaimanapun, pengalaman ini sebatas menerima kelebihan dan kekurangan tanpa melihat dan menyadari dengan jelas siapa saya secara detail. Nah, lewat tes sidik jari, setidaknya bisa mengenal diri sendiri lebih banyak dan utuh ketimbang menerima kekurangan dan mensyukuri kelebihan, tapi semua masih samar.

Jangan salah, ketika kita merasa mengenal diri sendiri, bisa jadi sebenarnya belum. Menurut Dr. Tasha Eurich bahwa 95% orang merasa mengenal diri sendiri, padahal hanya 10% yang benar-benar kenal dirinya. Pernyataan ini adalah hasil penelitian terhadap 5000 pastisipan.

Mengenal diri itu penting, karena dengan begitu bisa lebih bijaksana. Kata Lao-Tzu, Kenalilah diri, maka akan memenangkan pertempuran. Yaps, dengan cara ini akan ada banyak perubahan yang terjadi. Salah satunya dalam hal penerimaan terhadap diri dan bagaimana memilih karir yang tepat.

Cara Melakukan Tes Sidik Jari di Aplikasi MS Learning and Grow

Sebelum saya paparkan hasil tes, saya perlu memberikan sedikit tips dalam melakukan tes finger print di aplikasi MS Learning and Grow ini.

  1. Install aplikasi MS Learning and Grow melalui Playstore atau Appstore.
  2. Buat akun dengan menambahkan email atau nomot handphone, buat password, dan tambahkan kode voucher.
  3. Isi data peserta yang akan mengikuti tes. Mulai dari nama lengkap, jenis kelamin, tanggal lahir, dan lain-lain. Saya mengisi data diri saya sendiri karena memang mau melihat tes sidik jari saya sendiri.
  4. Masukkan foto finger print dari 5 jari kanan da kiri. Pilihan pengambilan gambar bisa berupa  foto langsung atau ambil di galeri. Saya memilih ambil foto langsung supaya lebih praktis. Asalkan guratan sidik jari terlihat jelas, bisa langsung kirimkan gambarnya. Kalau belum jelas, bisa foto ulang.
  5. Setelah selesai kesepuluh foro sidik jari dikirim, pilih jadwal konsultasi mengenai hasil tes ini. Saya memilih sore hari jam 17.15 karena saat itu biasanya kegiatan rumah dan anak-anak sudah beres.
  6. Hasil tes akan keluar dalam bentuk file PDF sebanyak 10 halaman. Benar saja, sekitar 2 jam selanjutnya, hasilnya bisa saya akses di aplikasi dan bisa saya download.

Saya langsung antusias mambaca hasil tes ini. Bagaimana hasilnya?

Isi Dia Hasilnya

review Aplikasi Tes Sidik Jari MS Learning and Grow
Hasil tes sidik jari saya adalah Dominance sekaligus punya sisi Steadiness

Saya merasa benar-benar langsung bisa menengok ke dalam diri saya. Oh ya, ternyata saya begini dan memang selama ini memang memiliki sifat seperti dalam hasil tes ini. Hanya saja, belum pernah bisa mendefinisikannya. Apalagi mengenali kelebihan dan menggalinya lebih dalam. Begitu juga kekurangan yang perlu saya atasi.

Seorang yang punya karakter Dominance sekaligus diiringi tipe Steadiness cederung tegas dalam mengambil keputusan. Namun, diiringi keteraturan dalam menjalani aktivitasnya. Punya bakat memimpin, ingin mengendalikan situasi, dan di sisi lain menyeimbangkan diri supaya menjadi pribadi yang hangat dan empatik kepada sesama.

Gaya komunikasi yang tegas dan percaya diri, tidak terlalu banyak bicara. Jika ingin diterima oleh pribadi seperti ini, orang lain harus bicara dengan nada jelas, to the point, dan gunakan kalimat ekspresif tanpa berbelit-belit.

Ini mungkin sebabnya kenapa saya tidak begitu cocok dengan orang-orang yang bicara dengan suara kurang jelas, samar, dan bahkan kurang pasti. Huhu… Saya suka heran kenapa orang lain bisa begitu toleran dengan gaya komunikasi “kurang jelas” itu dan bisa tetap nyaman satu sama lain. Sementara saya tidak bisa dan memilih mengurangi interaksi dengan orang-orang yang tidak begitu lugas. Next time, saya harus lebih sabar menghadapi macam-macam tipe orang ya. Duh.

Selain hal-hal tersebut, masih banyak aspek lainnya yang saya dapatkan. Misalnya tentang kekurangan dan kelebihan saya, gaya belajar, cara merespon konflik, kecerdasan majemuk, tips bicara dan komunikasi dengan tipe orang seperti saya, dan lain-lain.

Sesi Konsultasi

Setelah membaca hasil tes yang banyaknya 10 lembar ini, saya mendapatkan kesempatan konsultasi lewat personal meeting room di Zoom dengan Kak Sari Wulandari terkait hasil tes ini. Sesi konsultasi berlangsung selama 30 menit dengan pemaparan hasil tes dan sesi konsultasi.

Lewat meeting room ini, Kak Sari menekankan bahwa karakter yang saya punya bisa juga berkurang kadarnya karena lingkungan sejak kecil. Namun, sifat tersebut tetap ada sampai sekarang dan seterusnya. Bahkan, sifat asli ini bisa juga menguat tergantung treatment yang saya dapatkan lewat pendidikan, pola asuh, lingkungan, pergaulan, dan sebagainya.

Sebagai contoh, saya menyukai tanggung jawab, kan ya. Nah, sifat ini bisa saja berkurang umpama orang tua saya jarang memberikan tugas dan cenderung memanjakan saya, atau sekolah saya tidak memberikan ruang untuk berperoses dalam organisasi, misalnya.

Begitu juga sebaliknya, sifat ini bisa semakin menonjol jika orang tua selalu memberikan saya tanggung jawab. Seperti mengasuh adik, memberikan tugas membantu pekerjaan mereka, atau di sekolah sering mendapatkan kesempatan untuk mengemban tugas sebagai bagian dari organisasi sekolah, sering mendapatkan tugas menjadi panitia kegiatan, dan lain-lain.

Meskipun saya lebih banyak memiliki karakter Dominance, dalam sesi konsultasi, Kak Sari juga menyampaikan bahwa saya masih memiliki sisi empatik karena ada campuran Steadiness.

Ini juga ada kaitannya dengan karir. Saya meminta masukan dari beliau mengenai kegalauan saya dalam memilih dua karir. Pertama, adalah karir sebagai blogger yang menurut saya nyaman dan potensial ke depannya.  Sedangkan yang kedua adalah karir yang merupakan impian saya sejak kecil, disukai oleh orang tua karena akan membuat mereka bangga, namun potensi ke depan kurang sesuai keinginan saya. Rutinitas dalam karir kedua ini juga tidak begitu sesuai dengan kenyamanan saya yang lebih senang berada di rumah.

Nah, Kak Sari menerangkan bahwa itu memang gambaran sifat saya yang punya target dan ambisi, tapi tetap memikirkan perasaan orang lain. Pendapat orang tua atau orang sekitar sangat mempengaruhi keputusan saya.

Saya kemudian mendapatkan saran dari beliau, bahwa tidak semua hal dalam hidup kita perlu mendapatkan persetujuan dan menyenangkan orang lain. Termasuk orang tua. Saya juga perlu memikirkan kebaikan untuk diri sendiri.

Namun, supaya lebih fair, dan lebih yakin, saya harus menuliskan sisi positif, sisi negatif, dan peluang dari kedua karir tersebut. Dengan menjabarkannya lewat tulisan, saya akan lebih objektif dalam memilihnya.

Wah, dari sini saya mendapatkan pencerahan terkait pilihan karir yang memang selama ini sering dilema. Sifat Dominance yang menuntut untuk maju dan mewujudkan cita-cita disertai karakter Steadiness yang memikirkan perasaan orang lain bisa diatasi cara ini. Menuliskan semuanya dengan rinci bisa membatu keputusan lebih objektif dan yakin atas pilihan yang saya ambil dalam karir.

Terakhir, Kak Sari juga memberikan informasi ke saya untuk membuka aplikasi kembali dan melihat kesimpulan ringkas dari karakter saya ini. Nah, hasilnya seperti ini:

review Aplikasi Tes Sidik Jari MS Learning and Grow
Kesimpulan dari  hasil tes

Kesimpulan ini ada di aplikasi dan bisa dilihat setelah sesi wawancara (hasil yang sebelah kanan). Tahap tes sidik jari pun sudah selesai. Wah, lega dan puas rasanya sudah mendapatkan gambaran lengkap tentang diri saya.

Seru juga ya ternyata bisa mengenal diri sendiri lewat aplikasi tes sidik jari yang praktis seperti ini. Saya simpan file hasil tes ini di folder khsusus supaya bisa saya baca kembali di lain waktu.

Teman-teman juga bisa melakukan tes ini untuk mengetahui banyak hal terkait karir, sifat anak dan cara menerapkan pola asuhnya, untuk pendidikan di sekolah, untuk perusahaan, bisnis, dan lain-lain.

Langsung saja download aplikasi MS Learning and Grow di Playstore atau Appstore. Bisa juga mengunjugi website resminya https://www.mslearningandgrowid.com/  secara langsung. Jangan lupa follow dan terus update informasi terbarunya di Instagram @mslearningandgrow. Good luck.

Referensi :

https://www.mslearningandgrowid.com/321-2/
https://akupintar.id/info-pintar/-/blogs/pengertian-disc-tes-kepribadian-guna-pahami-karakter-diri

You May Also Like

2 Comments

  1. Rose Mei 25, 2022 at 6:36 am

    Ka aku udh 12 jam ga keluar hasilnya knp ya

    1. Iim Rohimah Mei 25, 2022 at 10:31 am

      Mungkin ketebelan mbak pakainya.. Kalau aku tipis2 aja

Leave a Reply